Muhadjir Effendy pernah menyuarakan kalau lulusan Sekolah Menengah Kejuaruan (SMK) harus menjadi seorang wirausaha yang kreatif. Selain menjadi pekerja di industri atau melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi, lulusan SMK didorong untuk menjadi wirausaha agar bisa membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Sebab banyak sekali keuntungan ketika lulusan SMK menjadi seorang wirausaha. Keuntungannya tidak hanya secara finansial. Melainkan ada beberapa keuntungan lain yang akan didapat lulusan SMK miliki. Misalnya:
Ketika hendak memulai usaha, sebagian besar orang yang sukses menjalankan usahanya yaitu mereka yang menentukan jenis bisnis berdasarkan minat dan bakat pribadi. Dengan menjalankan usaha dalam bidang yang disukai tentu siswa akan menikmati pengelolaan usaha tersebut.
Menjadi seorang wirausahawan adalah pimpinan untuk usaha milik sendiri. Selama memimpin usaha ini, ada banyak hal yang bisa dipelajari dari karyawan maupun sisi diri sendiri. Oleh karena itu dengan memulai wirausaha usaha kecil, akan mampu maju memimpin usaha yang lebih besar kedepannya.
Banyak hal positif yang dapat diciptakan ketika membuka wirausaha. Salah satunya adalah memberikan lapangan pekerjaan bagi orang lain yang membutuhkan. Ketika usaha kecil kita mulai merambah konsumen yang lebih luas, tentu membutuhkan sumber daya manusia. Biasanya bisa untuk promosi hingga distribusi ke konsumen. Dengan itu, usaha kecil yang menguntungkan bukan hanya untuk siswa saja tetapi juga bagi orang lain.
Dengan menjadi seorang pengusaha, akan mendapatkan relasi yang semakin luas serta menjadi motivator walau tidak secara langsung. Banyak sekali pengusaha memiliki relasi di berbagai daerah, sehingga mereka tidak perlu risau ketika harus berkunjung ke suatu daerah.
Selain menjadi pemimpin yang baik dalam usaha, kemampuan mengatur waktu juga menjadi manfaat penting. Ketika menjadi pemilik dari suatu usaha bidang apapun itu, pengaturan waktu mulai dari produksi hingga sampai ke konsumen sangat penting.
Sudah biasa jika akhir-akhir ini banyak wirausahawan yang membuka usaha kecil sambil tetap menjalankan pekerjaan lainnya. Disinilah manfaatnya, siswa bisa jadi orang yang multitasking dan tentunya mendapatkan penghasilan dari berbagai sumber positif.
Menjadi wirausaha, secara tidak langsung akan mempelajari banyak hal. Mulai dari bagaimana cara marketing, manajemen keuangan, memimpin karyawan hingga melayani pelanggan. Otomatis wawasan seputar bisnis bertambah banyak.
Sama halnya seperti wawasan yang akan bertambah, dengan menjadi wirausaha akan memperoleh banyak keterampilan baru. Apalagi jika siswa mulai turun langsung dalam mengelola bisnis mulai dari produksi hingga konsumen. Semakin banyak hal yang dijalankan akan banyak keterampilan baru yang belum didapatkan sebelumnya.
Bukan hanya semata-mata mencari keuntungan, membuka sebuah usaha kecil maupun besar tentu bertujuan utama untuk kenyamanan konsumen. Ketika siswa berkeinginan membuka usaha, harus belajar tentang perilaku konsumen. Perilaku konsumen ini penting bagi wirausaha untuk mengawasi pasar atau target konsumen.
Keuntungan lain yang tidak kalah penting yaitu usaha yang bisa di wariskan. Tidak sedikit usaha-usaha sukses yang saat ini sudah dijalankan turun temurun hingga ke anak cucu. Ma.ka penting sekali untuk menurunkan ilmu berbisnis kita ke mereka.
Erna Sapti Wulandari, S.P., M.Pd., seorang guru yang mengajar di SMK N 1 Cangkringan. Di sekolah ia mengampuh Mata Pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKWU) serta Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian
Kendaraan listrik merupakan transportasi masa depan yang harus menjadi pilihan agar udara kota tetap bersih dan ramah lingkungan. Hal ini membuat banyak perusahaan otomotif berlomba untuk membuat kendaraan listrik. Selain memicu brand otomotif untuk menghadirkan motor listrik baru, para siswa SMK pun berlomba-lomba untuk membuat…
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah sebuah organisasi resmi satu-satunya di sekolah yang diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sejak 21 Maret 1970. Organisasi ini memiliki peran sebagai penggerak siswa untuk aktif berkontribusi di sekolah. Selain itu, juga untuk membina dan…
Literasi memang tidak bisa dilepaskan dari bahasa. Seseorang dikatakan memiliki kemampuan literasi apabila ia telah memperoleh kemampuan dasar berbahasa, yaitu membaca dan menulis. Jadi, makna dasar literasi sebagai kemampuan baca tulis merupakan pintu utama bagi pengembangan makna literasi secara lebih luas. Budaya literasi tentunya sangat…
Pendidikan dipandang sebagai hal yang paling pokok dalam hidup ini yang sekaligus keberhasilannya menjadi kunci dasar dalam membuka pintu kebijakan manusia. Salah satunya adalah pendidikan Vokasi atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kemajuan pendidikan Vokasi diharapkan dapat memberikan input yang bagus untuk kemajuan Indonesia. Seperti dibentuknya…