3 Hal yang Perlu Diperhatikan Bekerja di Kapal Pesiar, Penting Banget!

Tidak bisa dipungkiri dalam ranah pendidikan vokasi, jurusan Perhotelan dan Kapal Pesiar menjadi jurusan yang banyak peminat di Lembaga pendidikan dan pelatihan (LPP) atau lembaga kursus dan pelatihan (LKP).

Melansir dari vokasi.kemdikbud.go.id (13/2/2023) menurut Avianti Kartikasari selaku Direktur LKP Duta Persada Jogja, banyaknya peminat untuk bekerja di kapal pesiar tidak terlepas dari berbagai macam profesi dan gaji yang di atas rata-rata dengan angka minimal 1.000 USD.

Kemudian berkarier di kapal pesiar juga mempunyai jenjang karier yang jelas dan dapat membangun networking secara internasional.

Adapun profesi-profesi di kapal pesiar di antaranya adalah staf kapal pesiar (cruise staff), pelayan kabin (room steward), chef, bahkan sampai manajer restoran. Namun, bekerja di kapal pesiar pun tidaklah mudah. Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu sebelum terjun ke lapangan.

Apabila tertarik bekerja di kapal pesiar, inilah tips bekerja di kapal pesiar yang wajib dipahami menurut Avianti Kartikasari adalah sebagai berikut:

1. Mempersiapkan Mental dan Fisik

Bekerja di bidang hospitality menjadi seorang staf kapal pesiar atau pelayan kabin harus memiliki mental yang senang melayani orang. Dalam pekerjaannya, kedua pekerjaan di kapal pesiar tersebut akan berhubungan erat dengan melayani tamu.

Maka dari itu, memiliki sikap ramah tamah dan murah senyum menjadi poin utama jika ingin bekerja di kapal pesiar. Kemudian di beberapa kapal pesiar juga memberikan kualifikasi untuk fisik, misalnya standar badan hingga masalah buta warna.

2. Mempunyai Kompetensi di Bidangnya

Industri membutuhkan tenaga kerja yang terampil dan kompetensi yang mumpuni. Untuk itu, pendidikan vokasi melalui LKP atau LPP menjadi sarana yang bisa diikuti jika ingin mendapatkan keterampilan di bidang hospitality, khususnya di bidang kapal pesiar.

Misalnya adalah menjadi F&B service untuk restoran di kapal pesiar.  Wajib untuk mengikuti uji kompetensi terlebih dahulu sehingga mendapatkan sertifikat yang menyatakan bahwa sudah memiliki keterampilan yang kompeten di bidang tersebut.

3. Komunikasi yang Baik

Kemampuan berkomunikasi tak kalah penting saat bekerja, apalagi ketika bekerja di kapal pesiar. Untuk membangun komunikasi yang baik dengan orang lain, baik itu sesama staf dan juga tamu, perlu memiliki kepercayaan diri untuk berkomunikasi.

Kemampuan komunikasi yang baik juga terlihat dari keterampilan berbahasa asing. Kapal pesiar berstandar internasional tentu saja menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasi sehari-hari. Latih dan tingkatkan kemampuan bahasa Inggris agar mempunyai keterampilan komunikasi yang baik. (RDA)