Dimana ada mahasiswa kura-kura alias kuliah-rapat-kuliah-rapat, pasti ada mahasiswa kupu-kupu alias kuliah-pulang-kuliah-pulang. Sekilas mahasiswa jenis ini terlihat biasa aja dan cenderung membosankan, ya sob. Karena kehidupannya sebagai mahasiswa terlihat monoton dan gitu-gitu aja.
Eitss, tapi jangan salah,sob. Menjadi mahasiswa kupu-kupu yang nggak ikut kegiatan apapun di kampus ternyata juga punya sisi positifnya, tahu! Mau tahu apa aja? Check this out!
Biasanya mahasiswa kupu-kupu cenderung lebih fokus pada hal-hal perkuliahan seperti mengerjakan tugas presentasi, mengerjakan makalah ilmiah, membuat jurnal, dan lain sebagainya. Kamu yang mahasiswa kupu-kupu pasti bakal related sama statement ini. Ya karena nggak ada kegiatan lain, maka perhatian kamu bisa lebih banyak tercurahkan ke kuliah aja.
Bukan berarti mahasiswa kura-kura nggak punya peluang lulus lebih cepat, ya sob. Hanya saja, kalau mahasiswa kura-kura, kan, masih punya tanggung jawab di organisasi yang tengah ia pegang, maka fokusnya terbagi antara kuliah dan juga organisasi. Sedangkan mahasiswa kupu-kupu cenderung hanya fokus pada kuliah saja. Jadi waktu yang ia miliki bisa digunakan untuk menyusun proposal, sampai ke skripsi dengan lebih baik.
Mahasiswa kura-kura cenderung kesulitan mencari waktu untuk me time karena waktu yang ia miliki dihabiskan untuk rapat dan kegiatan organisasi lainnya. Sedangkan mahasiswa kupu-kupu bakal punya waktu luang yang banyak sehingga bisa mengeksplore dirinya lebih jauh. Misalnya, kamu seorang mahasiswa kupu-kupu yang hobi menulis. Maka sisa waktu setelah kuliah bisa kamu gunakan untuk memperdalam hobi menulis kamu.
Jadi, kata siapa mahasiswa kupu-kupu nggak bisa megembangkan diri? Ada banyak cara mengembangkan potensi diri selain ikut organisasi yass, sob.
Karena punya banyak waktu luang tadi, mahasiswa kupu-kupu juga punya banyak kesempatan meningkatkan IPK. Jelas, dong. Soalnya mereka jarang izin tidak mengikuti perkuliahan, mengerjakan tugas tepat waktu, dan menghabiskan waktu luang untuk membaca modul atau handouts yang diberikan dosen. Auto nilai membaik dan IPK meningkat!
Jadi itulah 4 keuntungan yang bisa kamu dapatkan jika kamu memilih jalan kehidupan sebagai mahasiswa kupu-kupu. Tidak begitu buruk, bukan? (nai)
Kendaraan listrik merupakan transportasi masa depan yang harus menjadi pilihan agar udara kota tetap bersih dan ramah lingkungan. Hal ini membuat banyak perusahaan otomotif berlomba untuk membuat kendaraan listrik. Selain memicu brand otomotif untuk menghadirkan motor listrik baru, para siswa SMK pun berlomba-lomba untuk membuat…
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) adalah sebuah organisasi resmi satu-satunya di sekolah yang diakui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia sejak 21 Maret 1970. Organisasi ini memiliki peran sebagai penggerak siswa untuk aktif berkontribusi di sekolah. Selain itu, juga untuk membina dan…
Literasi memang tidak bisa dilepaskan dari bahasa. Seseorang dikatakan memiliki kemampuan literasi apabila ia telah memperoleh kemampuan dasar berbahasa, yaitu membaca dan menulis. Jadi, makna dasar literasi sebagai kemampuan baca tulis merupakan pintu utama bagi pengembangan makna literasi secara lebih luas. Budaya literasi tentunya sangat…
Pendidikan dipandang sebagai hal yang paling pokok dalam hidup ini yang sekaligus keberhasilannya menjadi kunci dasar dalam membuka pintu kebijakan manusia. Salah satunya adalah pendidikan Vokasi atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Kemajuan pendidikan Vokasi diharapkan dapat memberikan input yang bagus untuk kemajuan Indonesia. Seperti dibentuknya…